Selamat jalan pak Zain

Kepergian Pak Zainal yang tiba-tiba tentu meninggalkan sebuah kesedihan yang mendalam. Terkhusus untuk keluarga besar PP. Al- Munawwir Komplek L. Saya pribadi memiliki anggapan bahwa Pak Zainal merupakan sosok yang sangat luar biasa. Baik sebagai sosok akademisi maupun sebagai sosok santri. Di pesantren, beliau benar-benar menjalankan khidmah sampai mati, sebuah perwujudan janji dari seorang murid kepada ilmu maupun guru.

Pak Zainal lahir dan beranjak remaja di Gresik, kemudian melangsungkan pendidikan SMP-Kuliah di Komplek L. Perjalanan panjang tersebut beliau lanjutkan dengan menempuh pendidikan di luar negeri. Beliau kembali ke tanah Jogja, dan memilih jalan untuk tetap khidmah kepada pesantren, tempat di mana beliau mengaji semenjak remaja.

Mengapa beliau sangat layak menjadi teladan bagi para santri dan meninggalkan sebuah kesedihan yang mendalam?